Authors
Rima Nurani Sukma, Suwandi Sumartias, Nuryah Asri Sjafirah
Publication date
2016/6
Journal
Jurnal Kajian Komunikasi
Volume
4
Issue
1
Pages
28-42
Publisher
Padjadjaran University
Description
Keluarga sebagai sistem lebih bersifat emosional, karena disatukan oleh ikatan mendalam yang mempengaruhinya dalam berbisnis. Komunikasi bisnis keluarga memiliki hubungan yang erat dengan pertentangan, perbedaan serta penolakan pendapat atau ide, ketidakpercayaan antara sesama anggota, bahkan memicu konflik. Penelitian ini menggunakan pendekatan jenis penelitian kualitatif dengan metode penelitian fenomenologi. Penentuan sumber data penelitian, menggunakan teknik purposive dengan 5 informan yang mengelola bisnis keluarga dibidang kuliner yang telah berkembang. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi motif-motif yang mendorong pelaku melakukan bisnis keluarga, mendeskripsikan makna komunikasi bisnis keluarga serta mendeskripsikan aktivitas komunikasi bisnis yang dilakukan oleh pelaku bisnis keluarga dalam menjalankan bisnis kulinernya. Hasil penelitian ini adalah motif yang mendorong pelaku untuk melakukan bisnis keluarga diantaranya: motif kepatuhan (obedience motive), motif aktualisasi diri (self actualization motive), motif ekonomi (economic motive) dan motif bakat (aptitude motive). Makna komunikasi bisnis keluarga bagi pelaku adalah sebuah tantangan dan kepatuhan. Makna yang dikonstruksi tersebut, dapat dinetralisir dengan melakukan obrolan ringan, pertemuan bisnis keluarga, rapat keluarga yang dapat menghasilkan beberapa point, seperti pengambilan keputusan yang dapat dilakukan secara diskusi dan professional, melakukan pelaporan kegiatan bisnis, dan pemecahan dari perbedaan pendapat bahkan konflik. Aktivitas Komunikasi pelaku bisnis keluarga mencakup …
Total citations
2018201920202021202220232024121342